Kelabu
Karna mata itu tidak mencoba melihatmu
Biarkan saja pelangi bibirnya berguru angin lalu
Tinggalkan saja tutur pisaunya yang meratakan sembilu
Dan gerai saja ucapnya yang melawan serdadu asamu
Karna telinga itu tak mencoba mendengarmu
Redam saja letihmu dengan rangkaian senyummu
Usap saja jerihmu dengan senandung lagu
Dan lepas saja kesalmu dengan menutup matamu
Karna hati itu tak mencoba merasakanmu
Sapalah ia dengan mengetuk pintu harapanmu
Ajaklah ia mengintip semerbak jingga harapanmu
Dan berikan ia harapan merekah dengan simpul kasihmu
Karna ia belum tau,
Kamu tak harus berguru pada kelabu.
An071116
0 komentar: